#Day_180

#Tantangan_365_hari_menulis_gurusiana

Bang Kulup sudah mulai bosan melihat tindak tanduk Bu Lilik. Orang yang selalu mendominasi setiap urusan dilingkungan kerjanya, dan selalu berusaha membuat teman-teman selalu mengikuti kata dan pemikirannya dengan memberikan hutang Budi. Setiap kegiatan Bu Lilik lah yang menentukan siapa yang di ajak bergabung dalam suatu kegiatan. Sehingga orang-orang yang tidak sependapat dengannya akan menjadi terabaikan di lingkungan kerja.

Jika ada kebijakan atasan yang merugikan bagi Bu Lilik maka segera dia mengumpulkan dukungan untuk menolaknya, sedangkan di depan atasan Bu Lilik bersikap patuh. Sehingga terkesan bukan Bu Lilik yang menolak namun seluruh karyawan. Nama Bu Lilik akan tetap bagus di depan atasan karena dia bergerak tak terlihat dibawah permukaan.

Akhirnya ada rapat pelaksanaan evaluasi kinerja. Di dalam rapat Bu Lilik berusaha ingin menjatuhkan kinerja bang kulup dan teman-temannya. Akhirnya bom waktu itu meledak, dengan mengemprak meja bang kulup meluapkan kekesalannya dan membuka semua keburukan Bu Lilik dengan seluruh bukti dan analisanya. Seketika pimpinan dan seluruh karyawan terperangah menyaksikan kebusukan Bu Lilik.