Siapa yang tidak bangga dan bahagia saat didaulat naik ke panggung dan menerima papan Hadiah atas usaha dan jerih payah dalam menapaki Step By Step proses lomba hingga berhasil meraih prestasi tertinggi. Saya yakin, teman-teman gurusianer telah banyak merasakan hal ini bukan?. Alhamdulillah kalau begitu.

Tapi bagaimana kalau bukan kita, tapi itu adalah siswa kita yang meraih kesuksesan karena pembimbingan kita dengan ikhlas dan tulus. Diakhir proses tersebut ternyata siswa kita dapat menyelesaikannya dengan sangat indah, mendapat prestasi tertinggi, mendapat dan menerima papan hadiah ini?. Rasanya menjadi tiga kali lipat, pertama : murid kita meraih prestasi atas bimbingan kita, kedua : kita merasa bangga karena berhasil menaikkan nama baik Sekolah dan ketiga : menghadirkan prestasi siswa = menambah prestasi guru. Jika kita yang berlomba dan meraih prestasi hanya dua saja kesenangannya, prestasi pribadi dan mengangkat nama baik sekolah.

Papan lomba Juara I Olimpiade Sain Nasional SMP Mata Pelajaran PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) hanya dilombakan ditingkat Kabupaten saja dan tidak berlanjut ke Tingkat Propinsi dan Nasional. Lomba ini berkat kebijakan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, dan belum tentu ada di kabupaten / Kota di Seluruh Indonesia.

Siswaku ini seorang perempuan saat itu kelas VIII, namanya Najla Desva Yardi. Memiliki Talenta yang membanggakan sehingga dari seorang Najla, prestasi-prestasi sekolah kami disumbang olehNya. Sayapun merasa tepat saat menyeleksi siswa ternyata Najla menjadi siswa yang terpilih di lomba OSN Tingkat Kabupaten Sukabumi pada Matpel PPKn.

Pembimbingan berjalan selama tiga bulan , dimana setiap minggunya berlatih selama 2 kali pertemuan. Saya bersemangat dan antusias karena siswa ini sangat cepat menangkap apa yang saya berikan kepadanya. Saat mengerjakan soal-soal berjumlah 100 itu, Najla dengan tenang dan percaya diri menyelesaikannya dengan tidak terburu-buru keluar, seperti peserta-peserta lainnya.

Saat kutanya, Najla apa sih rahasianya kamu selalu berhasil meraih prestasi di bidang-bidang yang lain?.

Sambil tersenyum, Najla menjawab. Ada tiga rahasianya pak, dan ini menurut saya tidak ditemukan dipribadi-pribadi siswa lainnya.

1. Kebiasaan Belajar yang diselingi dengan melaksanakan Salat Tahajjud. Misalnya saya mengerjakan 2 rakaat salat tahajjud, lalu saya belajar , kemudian salat lagi, kemudian belajar lagi, lalu melaksanakan 2 rakaat tahajjud lagi, begitu seterusnya sampai salat tahajjudku selesai.

2. Membiasakan Saum Sunnah. Dengan Saum Sunnah Senin-Kamis saya lebih cepat memahami apa yang disampaikan guru. Juga lebih cepat hapal dan mudah mengerjakan pekerjaan rumah pada saat saya menjalankan ibadah saum sunnah Senin-Kamis.

3. Sering memberi makanan kepada teman. Kalau saya mempunyai makanan, saya selalu menyempatkan untuk berbagi makanan, dengan niat dengan berbagi makanan ada kebaikan yang saya dapatkan. Nah kebiasaan ini, alhamdulillah berbalik menjadi kebaikan berupa prestasi dan rezeki yang saya dapatkan.

Dan sekarang Najla Desva Yardi diterima disekolah favorit dan sekolah ternama dengan segudang prestasi siswanya, sekolah ternama dan berprestasi di bilangan BSD Serpong TangSel. Selamat yaa atas prestasi, kebiasaan baik, dan sumbangsihmu pada sekolahmu di SMP. Semoga sukses di tingkat SMA dan tingkat-tingkat selanjutnya.

Tapi ngomong-ngomong berapa nominal hadiahnya yaa?. Ah hanya Alloh, Najla dan saya yang tahu. Biarlah teman-teman bertanya-tanya penasaran berapa nominal hadiahnya yaa.

Salam guru pembimbing siswa berprestasi, dengan ikhlas dan tulus hati.

Bahar Sungkowo SPd MPd

Guru IPS SMP Internat AlKausar Kabupaten Sukabumi Jawa-Barat