Kala Merindu Kunti
Biasanya malam dalam cekam tercium,
Tapi ini setiap detik oksigen terhirup
Biasanya suaranya membacok bulu kuduk
Tapi ini jernih seperti nyanyian pagi,
Biasanya tatap kosong terdayuh
Tapi ini berpendar dalam bilik aorta
Biasanya wajah tertutup gerai pilu
Tapi ini merona memercikkan renjana,
Tapi tanpa tapi...
Takkan tersentuh ,
Tertahan waktu yang tak baik hati
Hanya perekat rindu bertahan menemani takdir,
Tanpa jeda merawat renjana
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar