Oleh : Ayu Indrawati

#tantanganmenulis h_13

Dia begitu gagah, cerdas baik hati, dan entah apa lagi julukan yang bisa diberikan padanya. Aku tahu hampir semua orang dikampus ini menyukainya. Maka tak aneh bila dimana-mana banyak orang yang mengagumi dan membicarakannya. Begitupun denganku,  didasar hatiku aku menyukainya dan  berharap dia memiliki perasaan yang sama sepertiku. Namun aku menyadari, itu hal yang mustahil. Meskipun begitu aku cukup bahagia bisa mendapatkan senyum sapanya meskipun sambil selintas lewat.

Hari ini adalah jadwal kelas yang selalu kunantikan. Seperti biasa aku datang diawal dan duduk dibangku depan. Karena aku tak ingin kehilangan materi kuliah yang dibawakannya. Bisa dipastikan tak ada satupun mahasiswa yang tidak masuk. Seperti biasa mahasiawi dikelas ini akan berlomba untuk menarik perhatiannya. Entah apa yang kupikirkan sampai aku tak menyadari saat semua orang dikelas ini membalas salam dengan sangat bersemangat. Ternyata kelas sudah hampir mulai.

Siang ini, kurasakan hatiku teramat sakit. Aku menangis menahan perih. Betapa aku terkejut ketika dia datang padaku dan berkata "Aku mencintaimu, namun aku tak bisa memilkimu karena telah ada seorang yang menantiku jauh disana". Dia tiba-tiba mengungkapkap isi hatiny padaku. Jadi selama ini rasaku untuknya adalah sama. Sambil memandangnya kucoba menahan gejolak dihati, menangisi ketidakberdayaanku membiarkan dirinya berlalu.

Indramayu, 08 April 2022