Atjih Koerniasih

Guru di SMP Negeri 1 Cipanas. Sebagai guru mata pelajaran IPS. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
YOGYAKARTA, KAMI DATANG KEMBALI
Pantai Sepanjang, Gunung Kidul

YOGYAKARTA, KAMI DATANG KEMBALI

Tantangan Hari Ke -16

#TantanganGurusiana

Untuk kesekian kalinya bumi Yogyakarta saya pijak.Kota yang merupakan destinasi favorit bagi sebagian besar orang untuk dikunjungi. Kami tiba, tepatnya Selasa malam, 28 Januari 2020 sekitar pukul 23.00 di hotel Heryon tempat pilihan kami bermalam. Tidak ada kegiatan malam itu, langsung istirahat dan tidur untuk menyongsong esok pagi dengan tubuh yang segar.l

Paginya, Rabu 29 Januari 2020 sekitar kurang lebih pukul 7.30 sesuai dengan acara yang di kirim melalui WA rombongan berangkat. Tujuan pertama adalah Pantai Sepanjang,. Di daerah Gunung Kidul. "Untuk mereka tahu bahwa dulu gunung kidul termasuk daerah yang tandus dan kering, , tetapi kini menjadi dserah subur" Pak Harun memaparkanl alasannya kenapa daerah pantai ini me jadi tujuan.

Apa yang dikatakan rekan mengajar saya ada benarnya. Sepanjang jalan menuju pantai, di kanan kiri jalan perbukitan yang subur, di antara pohon besar itu pohon jati tumbuh dengan suburnya. Tetapi kesan pernah daerah itu gersang memang terlihat, dengan adanya beberapa bongkahan batu kapur. Tanda bahwa daerah tersebut memang daerah dengan tanah berkapur. Yang membuat saya takjub adalah di sekitar bongkahan kapur itu tumbuh pohon -pohon besar. Allah Maha Besar.

pantai yang kami kunjungi tidak seramai pantai yang pernah saya kunjungi. atau mungkin bukan waktu libur sekolah. Seperti pantai pada umumnya gemuruh ombak terdengar, namun tidak terlalu keras, air laut dan putihnya deburan ombak tersaji begitu indah, Pantainya juga terlihat bersih. Namun karena udara panas , saya tidak turun ke pesisir laut hanya duduk -duduk di warung yang menjual air kelapa segar, bersama guru lainnya yang tidak turun, ditemani sepiring cilok dan minuman air kelapa yang segar.

Perjalanan hari pertama di Yogya, dilanjut setelah dari Pantai Sepanjang rombongan menuju tebing Breksi

manusia boleh berencana, hanya Allah jua yang berkehendak. Hujan yang turun membuat perjalanan kami agak terhambat, kamil tidak langsung menuju obyek wisata tebing Breksi tetapi berhenti dulu di pusat oleh oleh Kirun baru setelah hujan reda, kami melanjutkan ke Tebing Breksi. Namun yang seharusnya kami ke Candi Prambanan setelah itu, dirubah ke esok harinya. Malioboro saja yang mengakhiri perjalanan hari itu hingga malam sekitar pukul 10.30. Setelah itu kami kembali ke hotel, untuk istirahat dan mempersiapkan tenaga pulih kembali, untuk esok mengunjungi dua candi kebanggaa bangsa, Candi Prambanan dan candi Borobudur.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Siip bu...Fhoto2 dibawahnya gimana cara meuploupnya?....

30 Jan
Balas

Di bawah tulisan kita kan ada lambang image upload seperti di atas judul

30 Jan

Siiip.......

30 Jan
Balas



search

New Post