Tantangan Menulis Hari ke 22

#TantanganGurusiana

Rintik hujan saat aku sampai di rumah. Kubuka gerbang pintu. Tiga pot kaktus menarik perhatianku. Entah kenapa padahal setiap hari aku melihatnya, namun kali ini,saat kulihat ketiga pot itu sekelebat wajah hadir di pelupuk mataku. Wajah anakku yang kedua, yang biasa dipanggil AA ( panggilan kakak dalam bahasa Sunda)

Suatu siang, kurir GNE datang membawa sebuah paket. Kulihat nama pengirimnya. Nama anakku. Penuh penasaran kubuka paket yang digulung oleh beberapa lembar kertas koran .Tiga pot kecil dari warna abu dan tiga lembar daun kaktus muncul saat lebaran koran terakhir kurobek..

Ayahnya menanam kaktus itu di pot, satu pot satu lembar kaktus Dari satu potnya tumbuh beberapa kaktus.Aku yakin kalau dirawat terus akan muncul kaktus -kaktus lainnya dari ujung kaktus itu.

Melihat ketiga pot kaktus aku jadi ingat akan sebuah ayat dari Quran tentang balasan Allah kepada orang yang berinfak hartanya di jalan Allah. Tepatnya surat Al Baqarah ayat 261. Yang bunyinya.

" Perumpamaan orang yang mengingatkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipat gandakan bagi siapa Dia kehendaki dan Allah mahaluas, Maha Mengetahui".

"Terima kasih anakku, engkau telah mengingatkan mama akan berinfak. Lewat kaktus itu" batinku berkata, sambil kuabadikan pot kaktus lewat HP.

Aku yakin, tujuan anakku mengirimkan kaktus itu tidak berkaitan dengan mengingatkan mamanya tentang berinfak. Justru dia menginginkan kaktus itu di pajang di rumah dengan pot kecil yang juga dia sertakan kirim..Namun ayahnya menanamnya di halaman rumah. Alhamdulillah tumbuh dengan suburnya.

Kini, saat melihat kaktus itu tumbuh dan tumbuh banyak. Alhamdulilah aku melihat dari kaca mata yang lain.Sebuah Firman dari -Nya. Selain kekuasaan Allah yang maha Menghidupkan. Juga Mahaluas dan Maha Mengetahui -Nya Allah.