Berharap Juli Sekolah Dibuka Kembali
# Tantangan menulis hari ke - 128
# TAGUR 128
Sebagai orang tua, saya berharap pada Tahun Ajaran baru 2021-2022, anak saya bisa kembali belajar di sekolah seperti biasa. Melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka. Mungkin sebagian besar orang tua berharap sama. Kalaupun ada orang tua yang tidak setuju, kita hargai keputusannya.
Sudah hampir dua tahun anak-anak belajar di rumah. Hasilnya bisa dilihat dan dirasakan sendiri. Tahun ajaran baru tingal menghitung hari. Sementara kita belum menerima keputusan resmi. Kapan sekolah akan dibuka kembali. Saya tidak bisa membayangkan apabila terjadi lagi perpanjangan waktu, Akan jadi apa nanti?
Belajar di rumah tentu saja berbeda dengan belajar di sekolah. Anak jadi kurang bersosialisasi. Kurang memahami materi pelajaran. Bahkan mereka tidak mengerti sama sekali.
Meningkatnya kasus covid-19,mungkin menjadi alasan utama pemerintah untuk memperpanjang belajar di rumah. Kalau pun dilaksanakan tatap muka, belum bisa dilaksanakan secara normal. Tetapi masih terbatas.
Kekhawatiran pemerintah memang beralasan. Tetapi mesti diingat bahwa tidak semua daerah berada pada zona yang sama. Jadi sebaiknya aturan pun harus berbeda. Daerah dengan zona aman, bisa melaksanakan pembelajaran secara normal. Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan tentunya.
Saya berharap Semoga pemerintah membuka kembali sekolah pada juli nanti. Bagaimana dengan Anda?
Sukabumi, 10 Juni 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Semoga pemerintah lebih bijak mengambil keputusan jangan sampai kualitas generasi penerus bangsa menurut dan kita pun harus patuh pada prokes yang benar
Mudahn secepatnya anak penerus bangsa bisa kembali belajar tatap muka...