# Tantangan menulis hari ke- 131

# Tagur 131

DiKutip dari tribunnews.com, informasi terbaru Senin (14/6/2021) pukul 16.50, penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia bertambah 8.189 pasien. Adapun total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia yakni 1.919.547 pasien.

Mengerikan memang. Kasus Covid-19 terus melonjak. Selain itu, dari berita yang kita dengar, kini hadir dalam varian baru virus corona hasil mutasi.Virus adalah makhluk Allah SWT. Semua yang hasil ciptaan-Nya, tidaklah sia-sia.

Virus corona sangat berbahaya. Tetapi lima hal ini lebih berbahaya dari virus corona.

Pertama : Cinta dunia, melupakan akherat.

Hidup di dunia ini hanyalah sementara. Akherat tempat yang abadi. Terlalu mencintai dunia, akan membuat manusia hidup semena-mena. Sangat berbahaya.

Kedua : Cinta kehidupan, melupakan kematian.

Hidup di dunia ini hanyalah sementara. Suatu saat kita akan dipanggil oleh yang Maha Kuasa sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Kita harus selalu ingat akan mati. Dengan selalu mengingatnya, kita akan mempersiapkan bekal dalam menghadapi datangnya kematian.

Ketiga : Berlomba-lomba membangun rumah mewah, tetapi lupa kuburan.

Semewah apapun tempat tinggal kita, pada akhirnya kita akan menempati tempat yang luasnya hanya cukup untuk diri kita sendiri. Itulah kuburan. Tempat tinggal kita setelah memasuki alam barzah.

Keempat : Cinta harta lupa sedekah

Orang yang menciatai harta dan melupakan sedekah akan menjadi pribadi yang bakhil. Padahal sdekah adalah salaah satu amal sholeh yang pahalanya akan terus mengalir tidak akan putus walaupun kita sudah meninggal dunia.

Kelima : Mencintai makhluk, melupakan Allah SWT

Terlalu mencintai makhluk sampai lupa kepada yang menciptakannya sangat berbahaya. Cintailah mangluk allah sewajarnya. Supaya kita tidak kecewa. Jangan sampai kecintaan kita kepada makhluk melebihi kecintaan kita kepada Allah SWT.

Itulah lima hal yang sangat berbahaya dari pada virus corona. Kekhawatiran dan ketakutan kita kepada virus yang satu ini jangan sampai mengalahkan ketakutan kita kepada Allah. Marilah kita memohon kepada-Nya, supaya virus ini segera berakhir.

Semoga bermanfaat.

Sukabumi, 14 Juni 2021