Karena Hujan
Malam kelima Ramadan Alhamdulillah ibadah puasa kami tetap Istiqomah. Namun tarawih kami laksanakan di rumah saja karena bumi diguyur hujan dera sejak magrib. Kecuali ayah yang tetap ke masjid dengan memakai jas hujan dengan bersepeda motor.
Pelaksanaan tarawih bersama kemudian dilanjutkan dengan hafalan surah pendek, doa sehari-hari, dan bacaan salat oleh Nisrina dan Jihan. Seperti tugas yang diberikan oleh Guru Agama mereka. Sebagai rangkaian Amalia Ramadan.
Hujan kembali rda saat terdengar bunyi sepeda motor ayah memasuki halaman rumah. Cuaca dingin karena hujan terasa nikmat dengan tehvdan pisang goreng panas. Alhamdulilah semoga kami senantiasa mendapatkan kesehatan dan kekuatan dalam menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan ini. Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar