Masih ingat saat masih sekolah di SMP atau SMA puluhan tahun yang lalu. Masih sangat asing dengan kata Internet. Adanya warung internet yang dikenal dengan warnet. Jumlahnya tidak banyak. Satu kecamatan ada satu saja sudah untung. Seringnya antri saat akan menggunakan internet di warnet.

Mungkin pembaca saat membaca paragraf pertama, menyimpulkan berarti yang menulis artikel ini sudah berumur empat puluh tahun ke atas.

Biasanya warnet akan berdampingan dengan wartel (warung telepon). Warnet ramai dikunjungi oleh pengguna setelah jam sekolah sampai malam. Kalau wartel saat itu biasanya digunakan oleh pengguna yang akan menghubungi teman, keluarga, saudara yang berada di luar kota. Pengguna biasanya memilih waktu yang biayanya murah. Biasanya setelah subuh sebelum jam 6. Karena murahnya setelah jam 24. Tidak mungkin sebelum subuh akan telepon interlokal. Karena masih tidur.

Kebetulan karena hidup di pedesaan, sehingga perkembangan teknologi tidak begitu terasa. Namun sangat dibutuhkan. Awal saya menggunakan internet, koneksinya memakai modem. Modem diisi kartu, kemudian kartu diisi paket internet. Mungkin para pembaca bertanya-tanya. Apa belum ada jaringan telepon. Pertanyaannya itulah jawabannya. Sampai sekarang tidak ada jaringan telepon yang dapat dipakai untuk memasang internet masuk di Desa saya. Sehingga modem tetap menjadi idola.

Teknologi berkembang dalam hitungan detik. Sekarang sudah ada handphone Android yang multifungsi. Salah satunya untuk koneksi internet. Tidak hanya untuk konsumsi android yang ada kartu internetnya, namun dapat berfungsi untuk modem komputer atau android yang lain.

Saya kartu internetnya menggunakan indosat 3 Gb yang pemakaian untuk satu bulan. Mengapa saya memakai indosat, salah satu daya tariknya adalah fasilitas youtube unlimited. Karena saya suka membuat video kegiatan sekolah/madrasah tempat saya mengajar atau Kegiatan-kegiatan positif lainnya.

Manfaat internet untuk pendidikan sangat banyak. Sebab mendidik itu membutuhkan sarana yang cepat dan akurat. Internet digunakan untuk memiliki akses yang mudah atas berbagai jenis informasi. Bahkan dibandingkan dengan buku dan perpustakaan, penyebaran informasi atau data melalui jaringan internet dapat dikatakan lebih dahsyat. Internet telah banyak sekali mempengaruhi dunia ilmu pengetahuan.

Beberapa manfaat internet untuk pendidikan yang saya ambil dari beberapa sumber, antara lain merupakan sarana mencari informasi. Sebagai sarana untuk mencari berbagai informasi di dunia pendidikan. Informasinya bahkan lebih update dari buku ataupun perpustakaan. Dapat dikatakan pula bahwa hampir semua jenis informasi mengenai pendidikan dapat diakses melalui jaringan ini. Yang dapat diakses antara lain seperti materi pelajaran, kurikulum, silabus, soal-soal dan cara mengerjakannya.

Manfaat internet yang kedua, sarana mempermudah pencarian referensi. Hanya dengan mengetikkan kata kunci (keyword) sesuai dengan keinginan. Maka informasi yang terkait atau relevan dengan kata kunci tersebut akan langung tersedia.

Manfaat yang ketiga, sebagai sarana pembelajaran bagi para siswa untuk mencari informasi lebih mengenai materi yang belum, sedang atau akan dipelajari di sekolah. Hal ini juga sama berlaku untuk para mahasiswa. Selain itu, internet merupakan tempat yang memberikan kesempatan bagi siapa saja untuk mempelajari berbagai hal baru.

Manfaat yang keempat, menyediakan fasilitas multimedia. Sebagai penyedia informasi yang memiliki kelebihan dibandingkan dengan buku. User dapat memperoleh informasi dari jaringan komputer dengan membaca, mendengarkan, dan menonton video. Selain itu, dengan fasilitas multimedia ini dapat membantu memudahkan user untuk lebih memahami informasi yang diperoleh karena adanya tambahan contoh, gambar, animasi dan sebagainya.

Manfaat yang kelima, sebagai penyedia sumber informasi yang relatif murah. Relatif murah jika dibandingkan dengan membeli buku maupun majalah. Selain itu, juga meringankan beban para siswa maupun mahasiswa yang tidak mampu dalam mencari materi pembelajaran tanpa harus membeli buku yang lebih mahal.

Manfaat yang keenam, sebagai penyedia sumber pelajaran tambahan atau pengayaan. Hal ini memungkinkan user untuk memperoleh informasi tambahan atau sumber pelajaran pengayaan yang tidak diperoleh di sekolah.(*)