arif rahman

" Jangan lupa bahagia " ....." Tersenyumlah kepada setiap orang meskipun itu menyakitkan "...

Selengkapnya
Navigasi Web
'Bulanpun Tak Mengintip Lagi' ( Lanjutan Bulan Mengintip )

'Bulanpun Tak Mengintip Lagi' ( Lanjutan Bulan Mengintip )

_"Bulanpun Tak Menintip Lagi"

Teng...teng...teng....

Dua belas kali lonceng berbunyi

Tengah malam yang

Sunyi....

Sepi....

Dan hening...

Huk...huk...huk...

Ku dengar dengan jelas

Suara burung malam bermata kucing

Menambah malam senakin mistis

Saat itu....

Ku sibakkan kain selimutku

Akupun duduk termangu

Dan kutatap cahaya sang rembulan malam

Menelisik di lubang jendela kamar

Dan akupun bangkit...

Kubuka daun jendela kamar.

Tampaklah sang penyebar cahaya malam

Jelas....

Indah....

Dan terang....

Kini bulanpun tak mengintip lagi

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantul puisinya pak..

04 Jul
Balas

Keren, Pak. Bulan pun, cemburu padamu, ...

04 Jul
Balas

Lagi mendung ya pak... rembulannya tertutup awan hitam.... keren puisinya pak...moga sukses selalu

04 Jul
Balas

Keren pak mantab puisi rembulannya

04 Jul
Balas

Mantap pak.salam literasi

04 Jul
Balas

Gak malu malu lagi ya pak hehee

04 Jul
Balas

Berganti cahya mentari ya pak.....sukses terus pak....

04 Jul
Balas

Datang bulan

04 Jul
Balas

Mantap pak purnama bersinar

04 Jul
Balas

Makin mantap pak

04 Jul
Balas



search

New Post