Thinking
Pola Pikir
Mereka bicara tanpa ikut merasakan apa yang mereka lihat. Mudah saja mencemooh melalui opini tanpa mencari fakta yang sesungguhnya.
Diam tak berarti tidak menjawab apa yang mereka pikirkan. Karena diam adalah alasan membisu untuk merubah mindset mereka, para rambut rambut berisikan otak kopong yang tidak berkesinambungan dengan hati.
Upayaku memandang mereka hanya sebuah kritik yang membangun, yang tak perlu meluapkan amarah karena tidak menerima dengan lapang dada. Tapi ku-ubah pola pikir tentang semua itu.
-strategi pola pikir-
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Efek sound-nya memberi perbedaan. Sesuatu sekali.
Keren sangat menginspirasi,....tp kurang banyak tulisannya Pak, he..he karena saya masih ingin membacanya, Terimaksih Pak Arif sudah mau berbagi...
Mantaf.. Filosofis banget
Semua sebagai alat pembaik diri. Mantab. Pak. Salam kenal