Andri Kurniawan Purnama S.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Juaranya Ayah dan Mamah

"Ayah nilai ulangan Asa paling besar, bahkan yang rangking satu aja kalah terus kenapa ya kok Asa gak rangking". MasysyaAllah, sebuah ungkapan yang yakin keluarnya dari hati. Sudah tiga tahun ini anakku ini gak masuk lima besar sama sekali padahal waktu kelas 2 SD pernah rangking ke-2. Sebagi orang tua tentu saja sedikit keheranan, meskipun tahu betul bahwa dia memang untuk belajar di rumah sedikit kurang terlalu banyak nonton TV, tapi saya juga tahu kemampuan dia itu gak kurang-kurang amat, meski kurang belajar otaknya itu jalan banget seperti ayah nya gitu hehehe. Dengan hal ini sudah barang tentu yang muncul dari kami sebagai orangtua adalah pepatah yang sedikit banyak menyalahkan si anak "makanya jangan banyak nonton TV", padahal dulu ayahnya pas mau ujian aja gak pernah belajar justru banyak nonton TV, hihihi itulah orangtua gak mau kalah.

Namun setelah di telaah lebih jauh, dan mengumpulkan data, serta berdasarkan pengamatan sang ibu bahwa ternyata yang menjadi rangking atau yang masuk 10 besar itu rata - rata yang ibunya sering nongkrong di sekolah. Nah lho kalau sudah begini bagaimana ya?, jikalau benar rangking kelas ditentukan oleh seringnya orangtua hadir disekolah lalu buat apa nilai ulangan yang tinggi?! jika yang menjadi acuan untuk menentukan rangking adalah faktor non teknis. (Heu maaf ini hanya opini saja yang mudah - mudahan salah)

Tapi sudahlah gak penting rasanya membahas hal non teknis, yang paling penting tetap memotivasi anak supaya terus semangat belajar, rangking kelas itu hanyalah bagian kecil dari prestasi yang bisa dibuat oleh siapa saja. Yang jelas "Teteh juara di hati Ayah dan Mamah".

Mendidik itu bukanlah hal menjadikan anak menjadi sesuatu, tetapi lebih kepada membuat anak mengetahui bagaimana sesuatu itu terjadi. Artinya sebuah proses lebih berarti ketimbang hasil, karena dengan bersusah payah akan terasa manisnya, sehingga ketika suatu saat terjatuh kita mampu bangkit untuk berjalan bahkan kembali berlari meraih mimpi.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren. Lanjutkan!!!

15 Sep
Balas



search

New Post