Madrasahku Hilang
Madrasahku Hilang
Oleh: Amirudin
Oh…
Kurindu madrasah pesantren yang dulu
Sesak sempit dadaku mengenangnya
Hafalan Alfiyah, sorogan, bandongan kitab kuning sayup-sayup menghilang
Basah kuyub balutan lengket riyadhah para sesepuh perlahan tak kudengar lagi
Bangunan megah pesantren modern gagah berdiri
Menggusur pondok kumuh tempatku mendaras lembar demi lembar kutub mu’tabarah
Kitab usang berlabel ahlus sunnah wal jama’ah
Kurikulum pembaruan itu menggerus tradisi buku warisan para masyayikh
Tak kudengar lagi nazhaman kitab Mulhatul I’rab
Dulu kami menghafalnya dengan ceria
Dendang syair kitab Arudh dan Qawafi nyanyian para asatiz tua sudah lama menghilang
Oh... inilah Modernisasi pesantren
Demikian celoteh para alumni menyebutnya
Temu kangen alumni tiap tahun digelar
Evaluasi dan masukan dicatat
Diiringi manggut-manggut ahli waris yayasan pesantren
Kerinduan itu kian tak terbendung
Ke mana pesantrenku yang dulu
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen puisinya, Pak. Salam literasi
Salam...
Salam...
Salam...
Salam...