Ali Harsojo

Saya adalah pribadi yang sangat sederhana dilahirkan di kota kecil Sumenep, Madura. Suka berkolaborasi dan bersinergi. Selalu ingin mencari tahu setiap ilmu yan...

Selengkapnya
Navigasi Web
Dio Si Penggalang (3) Pemilihan Ketua Kelas
Sumber gambar: majalahkids.com

Dio Si Penggalang (3) Pemilihan Ketua Kelas

#Tantangan 365 Gurusiana Hari Ke-354

#TantanganGurusiana

Pak Erman kembali menuju mejanya. Kemudian mengambil potongan kertas kecil. Kertas putih berukuran sekitar 5 x 10 cm.

“Kalian kali ini akan memilih pengurus kelas. Terutama ketua, wakil ketua dan sekretaris kelas. Kalian tulis calon pengurus kelas pilihan kalian. Nanti tiga siswa yang terbanyak memeroleh suara, akan dipilih lagi menjadi pengurus kelas. Pahamkah?” kata pak Erman menjelaskan.

“Paham pak,” jawab mereka serempak.

Pak Erman membagikan potongan kertas putih itu kepada semua siswa. Sebanyak 28 siswa harus memilih satu nama. Tampak antarsiswa saling pandang dan tersenyum culun.

“He..Dio, aku pilih kamu ya.” bisik Leni dari belakang bangku Dio.

“Ssttt. Rahasia,” isyarat telunjuk Dio di dekat mulutnya pada lani sambil berbisik.

Setiap deret dikumpulkan oleh siswa yang duduk paling belakang. Ada 4 deret bangku dalam kelas V itu.

“Terima kasih, ya,” kata pak Erman.

Pak Erman mulai menghitung kertas putih itu. Memilah nama yang sama dan diletakkan di bagian ujung mejanya. Tampak beberapa siswa kelihatan gelisah. Ada yang sambil mengusap dahinya. Menggosok-gosok kedua tangannya hingga berdiri dan duduk di tempat duduknya. Mereka berharap yang dipilihnya menjadi pengurus kelas. Harap-harap cemas.

Pak Erman tersenyum, berdiri. Menuju papan tulis tanpa bicara. White board itu ditulisi nama-nama siswa yang dipiih temannya. Dimulai dari suara yang terbanyak.

“Dio, Reno, Leni, Angga, Fita, Anas,” kata pak Erman membaca urutan perolehan suara di papan tulis.

“Maka, calon pengurus dapat dipilih dari teman-temanmu ini. Bagaimana pendapat kalian,” kata pak Erman menjelaskan.

“Saya pak, sebaiknya tidak usah dipilih lagi pak,” kata Anas dengan semangat,

“Maksudmu, bagaimana Nas,” tanya pak Erman.

“Hemm…maksud saya pak, urutan satu, dua, tiga itu langsung pengurus kelas pak,” kata Anas.

“Setuju,” jawab siswa lain riuh.

“Oh, begitu. Berarti kita tidak usah memilih lagi ya. Sekali lagi, apakah kalian setuju dengan pendapat Anas ini?” tanya pak Erman.

“Setuju pak,” jawab mereka serempak.

“Baiklah, jika begitu. Berarti ketua kelas itu Dio, wakilnya Reno dan sekretarisnya Leni. Kemudian Angga, Fita dan Anas membantu ya. Di bagian Kebersihan, Keindahan dan Ketertiban,” jelas pak Erman.

Jam istirahat tiba. Siswa kelas V itu tampak gembira bermain dan membeli kue di kantin. Pak Erman menuju ruang guru.

Bel tanda masuk berbunyi. Siswa kelas V berbaris di luar kelas. Setelah disiapkan oleh ketua kelas, setiap deret siswa masuk kelas bergantian.

“Anak-anak, pengenalan kelas dan pemilihan pengurus kelas telah selesai ya. Jadi pengurus kelas itu bertanggung jawab di kelasnya,” kata pak Erman menjelaskan tugas-tugas pengurus kelas secara rinci. Pengurus kelas terpilih mengangguk, juga siswa lainnya.

Pak Erman berdiri dan menempelkan jadwal piket kelas di papan kecil di samping papan tulis.

“Anak-anak, ini jadwal piket kebersihan kelas. Laksanakan dengan penuh tanggung jawab ya,” kata pak Erman.

“Ya pak,” sahut mereka kompak.

Hari pertama masuk sekolah sangat menyenangkan sekali. Guru kelas V yang baik, sabar dan pintar menjadikan siswanya makin semangat. Siswa kelas V ini memang cukup baik tingkat kepintarannya. Sebab, sejak kelas IV, beberapa siswa sering diikutkan berbagai lomba. Misalnya, cerdas cermat, asah kreativitas dan lomba sains matematika.

“Demikian kegiatan kita hari ini, ya. Jangan lupa jaga kesehatan dan siap belajar besok lagi,” kata pak Erman mengakhiri jam pelajarannya.

Setelah berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas, mereka bersalaman satu persatu dan pulang.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap. Kisahnya mengingatkan masa-masa SD dulu. Hehehe...Sukses selalu Pak.

02 Jan
Balas

Makasih bu

02 Jan

Jadi ingat luring ya Pak. Tapi DKI semester ini masih lanjut daring. Jadi gak bisa pilih ketua kelas langsung.

02 Jan
Balas

Cerita anak yang keren pak Ali

02 Jan
Balas

makasih bu

02 Jan

Pemilihan ketua kelas yang menarik pak Ali.

02 Jan
Balas

inggih pak

02 Jan

Cernak yang asyik, Pak Alee. Salam sukses.

02 Jan
Balas

siap bu

02 Jan

mohon maaf pak ijin menggunakan ceritanya sebagai bahan referensi. terima kasih

09 Mar
Balas



search

New Post