Ainul Ilmi Utiyad Darojah

Ilmi adalah guru Matematika di MAN 2 Jember. Yaps... dia adalah guru yg suka sastra tapi terjebak di matematika. Tak heran, saat kuliah, dia satu-satunya mahasi...

Selengkapnya
Navigasi Web

TERTUDUH

TERTUDUH

Aku paling takut mendapat pasangan berambut kriwil. Bayangkan aja, meski dari SD rambutku sudah lurus seperti saudara-saudara yang lain. Tapi aku terlahir kriwil. Lha... kalo pasanganku kriwil tak terbayangkan... bagaimana kriwilnya anakku nanti.

Memang kriwil bukan aib. Tapi aku jadi agak nggak suka dengan rambut kriwil karena dari kecil selalu dengar komentar orang:

" kok kriwil sendiri... 4 saudaranya lurus banget... baguuuss... dan lembut.."

Nyinyir memang keahlian banyak orang yang otodidak. Tanpa sekolah tinggi-tinggi. Tanpa perlu pengalaman kerja. Keahliannya bisa meningkat sempurna. Terkadang, atau bahkan seringkali bisa mempengaruhi mental orang yang dinyinyiri.

Ndelalah... yang aku takutkan justru menghampiri. Suamiku yang ganteng, putih, sholeh, sabar, baik hati, tidak sombong dan tidak berambut gondrong itu... KRIWIL. Mau ditolak kok cinta, mau diterima kok kriwil. Akhirnya kuterima juga dengan hati was-was.

Allah SWT memang Maha Adil, 2 krucilku, yang cowok kriwil kayak Bapaknya 🤭 dan yang cewek lurus kayak aku, horeeee....

14 tahun yg lalu, kakak iparku melahirkan anak keduanya. Cewek tembem, comel dan berambut kriwil seperti masa balitaku. Sontak saja kakak iparku yang berambut lurus, dan kakak pertamaku yang juga berambut lurus kebingungan. Mirip siapa anaknya. Dan dengan pede-nya, mereka bebarengan membuat pengakuan:

"Oh iyaaa.... mirip tante mimi....!!!"

Aku pasrah sebagai tertuduh, kuberikan mereka cengiran kuda. Khas gayaku kalau sudah tersudut.

Kejadian itu berulang 6 tahun berikutnya pada kakak ketiga. Tepatnya 8 tahun yang lalu kakak ketiga yang berambut lurus melahirkan anak kedua yang kriwil, padahal suaminya juga berambut lurus. Lagi-lagi terucap:

"Waduh... rambutnya kriwil kayak tante mimi..."

Padahal aku kriwil hanya semasa balita. Tapi julukan kriwil tetap melekat meski kriwil itu sudah hilang sama sekali.

Kini... tahun telah berlalu... Di masa lockdown yang indah ini, entah kenapa kakak pertama dan adik ragil ku enggan potong rambut. Dan kejadiannya membuat aku terheran-heran. Mereka yang dulu berambut lurus melambai, sekarang dari kegondrongannya rambut mereka tampak.... KRIWIL. Kok bisaaa.... entahlah. Yang kriwil jadi lurus, yang lurus jadi kriwil...

Sekarang aku bisa bersorak gembira. Ternyata aku tidak berbeda sendiri. Mungkin dari Nenek Moyang ada yang berambut kriwil tapi tidak dominan. Makanya gampang berubah.

Ternyata beda itu juga bukan aib. Berbeda itu indah dan asyik. Indonesia aja, berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Ya kaaannnn....

Pojokan MANDAJBR

6 oktober 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Endingnya Keren.. Sukses selalu

06 Oct
Balas

Aamiin... makasih...

06 Oct

Kriwil dengan sejuta ekspektasinya....antara ada dan tiada....hayuk semangat yuk....

06 Oct
Balas

Makasih kakak...

06 Oct

Sipp...lanjut ain...

06 Oct
Balas

Doakan ya mbak...

06 Oct

Kak Gaj...keyeen..Ai lek yor stel..makin lope lope yu

07 Oct
Balas

Ow... taratengkyu dek Gaj... cini... kakgaj peyuk...

07 Oct

omegooddd tu bisaaawelcomeee

06 Oct
Balas

Haha... ini sudah dengan sekuat tenaga dek say... untunglah badanku gendut, jadi kekuatannya gendut juga...

06 Oct

Yeess...finally...semangat

06 Oct
Balas

Aku maluu...

06 Oct



search

New Post