Tagur_31

Bulan Ramadhan selalu menjadi momen istimewa bagi umat Islam untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah. Salah satu upaya yang dilakukan oleh LPI Riyadlatul Muta’allimin adalah mengadakan Program Ramadhan Tahfidz Al-Qur’an (PRTA) 2025. Dengan semangat “Marhaban Ya Ramadhan, Marhaban Ya Syahrul Qur’an,” program ini bertujuan menanamkan kecintaan pada Al-Qur’an kepada generasi muda.

Sore tadi, sekitar 55 peserta pertama telah hadir dan memasuki asrama. Panitia dengan sigap menyambut kedatangan mereka, memastikan proses registrasi berjalan lancar. Setelah itu, seluruh peserta diarahkan ke Aula Madrasah untuk mendapatkan sosialisasi mengenai pelaksanaan PRTA yang akan berlangsung selama 21 hari, mulai 1 hingga 21 Maret 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh Dewan Asatidz dan Guru-guru Tugas, ada juga guru tugas yang lama, ada juga yang baru datang kemarin pagi. Pada sesi pembukaan diawali oleh Ustadz Arif yang memberikan pemaparan tentang pentingnya menghafal Al-Qur’an di usia muda. Dilanjutkan oleh Ustadz Fariq, yang dengan penuh semangat membangkitkan antusiasme peserta melalui tepuk-tepuk motivasi. Ini bukan sekadar kegiatan formal, tetapi juga strategi efektif untuk menanamkan semangat belajar sejak awal.

Dengan target menghafal satu juz dalam 21 hari, PRTA bukan hanya tentang menambah hafalan, tetapi juga membangun kebiasaan muraja’ah, mendalami tajwid, dan memperkuat pemahaman keislaman melalui kajian-kajian keagamaan. Lebih dari sekadar program akademik, PRTA adalah wadah untuk membentuk karakter generasi Qur’ani yang disiplin, tekun, dan berakhlak mulia.

Melihat antusiasme peserta yang hadir, jelas bahwa program ini tidak hanya sekadar agenda tahunan, tetapi juga investasi berharga bagi masa depan Islam. Ramadhan adalah bulan cahaya, dan PRTA menjadi lentera yang membimbing generasi muda menuju keberkahan Al-Qur’an.