Tantangan hari ke-068

Domba berwarna putih, ya biasalah kita lihat. Di Garut juga banyak domba nan gagah perkasa. Mereka bahkan mendapatkan perlakuan lebih layaknya tuan di rumah, mandi, pijat, dan suplemen. Namun, menyaksikan domba di hamparan 'permadani' hijau nan luas ke ujung kaki langit, ini baru amazing. Domba yang hidup bebas seolah tak ada batas antara hamparan rumput dan kaki langit, sejauuh mata memandang.

Inilah kali perdana, berkesampatan singgah di Negeri Kiwi, dengan ciri khas domba dan susu sapi tentunya. Bisa dibayangkan, perbandingan penduduknya antara sapi dan manusia adalah 14: 1. Pun dengan dombanya, lebih banyak lagi.

Cerita tentang domba, ada suatu kawasan di sekitar Auckland, world sheep . Peternakan domba yang luas sekaligus tempat pengolahan bulu domba, rambut tepatnya sih. Secara berkala para domba akan dipotong bulunya untuk dijadikan bahan pakaian dan beraneka produk lain, seperti tas , boneka, sarung tangan dan lain lain.

Sekali berkunjung ke tempat ini, Anda dapat menyaksikan hamparan peternakan nan hijau, pameran pemotongan bulu domba, dan aneka souvenir dari bulu domba. Hmm, wisata edukasi nyata. Saya jadi terpikir, bagaimana kalau di Garut, yang dominan dengan domba untuk permainan 'adu domba' dijadikan sebagai eko wisata.

Dari persiapan lomba, perawatan domba hingga di panggung aduan, semua bisa dikelola untuk wisata secara terorganisisr. Hmm, sebuah edukasi juga tentunya. Bisa saja tentunya. Karena masayarakat sudah mulai merambah ke dunia ekowisata dengan berbagai fasilitas aplikasi di dunia maya. Ekowisata generasi 4.0. Semoga

#impianini#

Rumah Cemara, 6 Agustus 2021