Agustinus Maran

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
MELODIA

MELODIA

Sujudku perlahan sepakat di setapak jalan wajahmu

Begitu rimbun menjaga kerisauhan yang menyelamatkan

Betapa pada mulanya sebuah kata adalah sabda dalam dosa

Dan surga tempat meletakan kebahagiaan pelan-pelan.

Entahlah, sembayangku tergesa-gesa mengetuk keningmu

Diam-diam mengajariku mencintai sebuah doa

Aku hanya setitik debu bertasbih kepadamu.

Di halaman ini,

Putik bunga gugur di rahim ungu

Adakah jalan sebelum angin meniupnya?

Aku bercermin di lubuk dingin cuaca

Sunyi dan doa.

Lewoleba, 19 Januari 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Puisi yang indah. Salam literasi Pak

19 Jan
Balas

Terima kasih bunda.. salam literasi juga

19 Jan

Wauw...puisinya keren p gr...bgmn cr memilih diksi indah ya p gr?

19 Jan
Balas

Terima kasih bunda

20 Jan
Balas



search

New Post