Aku Memilih Setia
Kesempatan emas kembali datang. Sebuah undangan pelatihan masuk ke email. Pelatihan bergengsi ini sudah lama diharapkan para guru. Pelatihan ini menjadi pintu awal kesempatan guru mendapatkan reward education benchmark ke luar negeri. Nah, siapa yang tak ngiler mendapat tawaran pelatihan ini? Terlebih pelatihan ini digelar di kota Solo yang sangat dekat untuk saya jangkau.
Tanpa pikir panjang saya pun membuat posting di blog mengenai info ini. Maklum, “otak blogger”! Setiap info menarik perlu dibagikan, itu yang saya lakukan selama ini. Info pelatihan ini pun saya jadikan bahan posting di blog yang saya kelola. Ribuan pembaca pun menikmati info yang saya sajikan ini. Statistik pembaca di dashboard blog menunjukkan data itu.
Tak berhenti sampai di situ, saya pun mencoba ikut mendaftar pelatihan ini. “Mumpung dekat lokasinya,” itu yang ada di benak saya saat itu. Formulir pendaftaran pun saya isi dengan benar. Saat itu tak ada respon langsung mengenai pendaftaran. Saya pun mengabaikan proses pendaftaran yang saya lakukan. “Mbuh wis berhasil apa durung, biarkanlah!”, begitu yang saya pikirkan saat itu.
Ternyata pendaftaran itu berhasil. Saya mendapatkan kesempatan untuk menjadi peserta pelatihan itu. Namun, begitu mendapatkan undangan melalui email saya malah bingung. Pasalnya tanggal pelaksanaan bertepatan dengan hari efektif saya mengajar. Terlebih tanggal itu adalah hari terakhir pembelajaran di kelas yang saya ampu sebelum Penilaian Akhir Semester (PAS).
Saya pun memutuskan untuk tetap “setia” bersama para siswa. Apa artinya keberhasilan guru jika para siswanya terlantar. Apa artinya prestasi guru jika hak siswa terabaikan. Bagaimana saya harus mempertanggungjawabkan amanah yang saya pikul jika saya hanya memikirkan karier saya pribadi. Beberapa pertanyaan itu ada di benak saya saat ini. Semoga saya bisa konsisten dengan semua ini.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Sebagai guru sekaligus blogger memang sering mendpt banyak kesempatan tinggal bertanya pada hati untuk memilihnya.
He he...semua punya kesempatan yang sama
Aku wakili boleh po?
He he..monggo, pak Edi...
Betul Pak Agus...setuju
Setidaknya utk saat ini...wkwkwk...
Setuju sekali..klw kita tidak ada puluhan atau ratusan siswa akan terlantar..
Benar sekali...tak salah memilih setia, ya
Ea.. Setia euy...
He..he. begitulaahh
Pelatihan tersebut saya kira sebagai bagian untuk tetap bersama siswa dimasa yg akan datang.. Meninggalkan sementara untuk hasil yang panjang..!!
Bisa juga dipahami demikian
Masyaa Allah...luar biasa. Memang harus setia. Baarokallah...