Day 10- Paragraf Doa
Tuhan
kumerapal doa dalam diam
secara seksama kupilah kata
namun ku tersesat pada inginku
mengapa ku sulit menerima
mengapa selalu tidak tepat
menunggu di penghujung
untuk merapat
mungkin ku rewel macam balita
bertanya pertanyaan yg sama berulang-ulang
merengek dalam meminta
walau sering lupa setelahnya
apa yg baik itu?
bermunajat tentang maslahat
atau meracau dengan tipu muslihat
asaku mulai berkarat
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Sukses selalu. Salam literasi.Ada jalan menuju Roma