Suntiang Minang
Suntiang adalah perhiasan kepala berwarna emas dipakai oleh pengantin perempuan "anak daro" Minangkabau yang bentuknya berlapis lapis serta pemasangan yang cukup rumit.
Suntiang yang dipakai perempuan Minang melambangkan beratnya beban dan tanggung jawab yang akan diemban oleh perempuan setelah menikah.
Berat sunting berkisar 3 sampai 5 kg tapi sekarang suntiang sudah dimodifikasi dengan ukuran yang lebih kecil dan bahan yang ringan agar memudahkan pengantin dalam pemakaiannya.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen ulasannya, Bunda. Salam literasi