Di era digital saat ini, dunia pendidikan dituntut untuk terus berinovasi, termasuk dalam hal media pembelajaran. Sebagai guru Matematika di SMP Al Muslim, Bekasi—sekolah berbasis digital—saya merasa perlu beradaptasi dengan teknologi yang berkembang agar proses belajar mengajar menjadi lebih menarik dan efektif.

Salah satu inovasi yang saya lakukan adalah membuat video pembelajaran digital. Selain sebagai bentuk kontribusi terhadap semangat digitalisasi sekolah, pembuatan video ini juga menjadi bagian dari Penilaian Kinerja Guru (PKG), khususnya dalam aspek profesionalisme yang mendorong guru untuk menghasilkan konten pembelajaran mandiri.

Video pembelajaran menjadi media yang sangat efektif dalam menyampaikan materi, terutama Matematika, yang sering kali dianggap sulit. Dengan visualisasi yang menarik, narasi yang jelas, dan tempo yang bisa dikontrol oleh siswa, video pembelajaran memberikan fleksibilitas dalam belajar—baik di sekolah maupun di rumah.

Dalam proses pembuatan video pembelajaran ini, saya menggunakan ChatGPT, Canva, dan CapCut. Berikut langkah-langkah yang saya tempuh:

1. Membuat Narasi Pembelajaran dengan ChatGPT

Langkah pertama adalah membuat naskah atau narasi. Saya memanfaatkan ChatGPT untuk membantu merangkai materi yang akan disampaikan. Saya hanya perlu menyiapkan prompt atau perintah yang sesuai, misalnya:

“Buatkan narasi video pembelajaran matematika kelas 9 tentang dilatasi, dengan gaya bahasa komunikatif dan mudah dipahami siswa SMP.”

ChatGPT lalu menyusun narasi dengan struktur yang rapi, bahasa yang ringan, dan sesuai dengan tingkat pemahaman siswa.

2. Mendesain Video Pembelajaran di Canva

Setelah narasi siap, saya membuka Canva dan memilih template video edukasi. Canva memudahkan saya untuk memasukkan teks narasi ke dalam slide-slide menarik dengan berbagai ilustrasi, animasi, dan ikon matematika yang sudah tersedia. Saya juga bisa menyisipkan gambar grafik atau bentuk geometri untuk memperkuat visualisasi materi.

3. Menambahkan Backsound dan Editing Akhir di CapCut

Langkah terakhir adalah menggabungkan seluruh slide dari Canva ke dalam aplikasi CapCut. Di sini saya menambahkan backsound musik latar yang sesuai, menyinkronkan suara dengan tampilan video, serta melakukan potongan dan penyesuaian agar hasil akhir lebih profesional. CapCut sangat intuitif dan mudah digunakan, bahkan untuk pemula sekalipun.

Keunggulan dari Ketiga Platform

Pengalaman membuat video pembelajaran ini sangat menyenangkan dan menantang. Saya merasa lebih kreatif, dan siswa pun memberikan respons positif terhadap media pembelajaran ini. Oleh karena itu, saya ingin mengajak rekan-rekan guru untuk mulai mencoba membuat video pembelajaran digital. Tidak harus sempurna di awal, karena dengan mencoba, kita akan belajar dan berkembang.

Dengan memanfaatkan teknologi seperti ChatGPT, Canva, dan CapCut, kita bisa menciptakan materi pembelajaran yang tidak hanya informatif, tetapi juga inspiratif. Mari kita bersama-sama menjawab tantangan pendidikan digital dengan semangat inovatif!