Sabtu pagi pukul 4.00 wib ( 25/1 ) saya berangkat dari Duri bersama suami dan anak saya yang masih SMA menuju Hotel Ratu Mayang Garden Pekan Baru untuk mengikutin Pelatihan Menulis Sagu sabu 4 di Peka Baru .Tiba di hotel acara pubn sudah dimulai .kami duduk di bagian paling belakang,Peserta menurut Panitia lebih dari seratus orang ,wow luar biasa ! Saya berpikir mereka sama sepertiku,ingin menamabah wawasan dan pastinya bisa menulis buku.

Acara terus bergulir hingga Deklarasi IPPR,berlanjut kata sambutan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, beliau sangat mendukung pelatihan menulis sagu sabu ini sebagai jembatan program literasi yang sedang marak- maraknya digalakan di setiap jenjang pendidikan,.tepuk tangan peserta semakin riuh saat Kepala Pustaka Suman Hs menyambut positif untuk menampung semua karya –karya penulis anak-anak Riau untuk menambah koleksi-koleksi buku di pustakanya. Saya pun makin termotivasi mendengan sambutan beliau.

Sesi berikutnya M.Ihsan sebagai pemimpin Media Guru (CEO Gurusiana) memberikan materi dasar dunia buku, trik-trik jitu dalam menulis dan memberikan motivasi dengan menampilkan berbagai karya-karya yang sudah terbit dari angkatan Sagu Sabu sebelumnya.Saya pun bertekad dalam hati saya harus bisa seperti mereka,meski keraguan bergelayut,resahpun mendera saya,sebab saya buta dengan haltulis menulis apalagi bisa menciptakan buku.Galau tingkat pun muncul ketika Mas Eko Prasetyo yang manis dan unyuk-unyuk memberikan tugas dengan date line yang bikin jantung saya berhenti berdetak sejenak ( haha…),sementara ilmu yang saya dapatkan baru seiprit.hal ini membuat saya jadi galau tingkat dewa,kulihat anak gadisku di sebelah sudah tertidur di meja bundar,mungkin sudah tak bisa menahan ngantuk dan letih nya.

Semangat 45 yang saya bawa dari rumah tadipun surut,mampukah saya mengerjakan tugas dari Pemret Media Guru,haruskah foto saya harus di coret tintan merah seperti kata pak Ihsan? Tubuh letih,rasa kantuk memberondong,kepalaku seperti ada bintang-bintangnya ( Koplak ), Ucapan Menulis itu mudah kata anda,tak semudah bagi saya ,apalagi saya seorang pemula lho. Dengan terseok-seok saya coba kerjakan tugas kolom dari Mas Eko ,dan saya kirim ke emailnya.

BUKU : MOTIVASI

JUDUL BUKU : Perpustakaan Pusat Literasi di Sekolah

Penulis : Dra.ANIDA RISMA

Instansi : SMP Negeri 1 Pinggir Kab.Bengkalis

Alumni : Sagu Sabu IV Peka Baru

SINOPSIS

Rasa peduli ini muncul saat melihat kondisi perpustakaan yang ada di sekolah-sekolah saat ini sebagian hanya sebagai pelengkap penderita.Perpustakaan sekolah umunya hanya tempat menyimpan buku,bahkan ada juga perpustkaan dijadikan tempat istirahat dan tempat berkumpul.

Perpustakaan merupakan gudang ilmu,sumber informasi bahkan kini pemerintah sedang mencanangkan gerakan Literasi di setiap jenjang pendidikan.Perlu kerjasama yang baik antara kepala sekolah,guru,kepla pustaka,pustakawan,guru,siswa dan masyarakat untuk menciptakan perpustakaan sesuai dengan fungsi. Jangan hanya sebagai pelengkkap saat penilian utk akrediatsi,EDS, atau penilaian sekolah lainya.butuh keseriusan untuk pengembagan perpustakaan demi meningkatkan gerakan literasi sekolah.

Untuk mewujudkan hal ini tentu tidak mudah,penuh dengan tantangan dan perjuangan.Hal apa sajakah yang di perlu diperjuangan untuk mewujudkan nya? Baca dan ikutin buku motivasi ini.